Jumat, 10 Januari 2014

sepak bola, basket dan voli


Sejarah olahraga sepak bola dimulai sejak abad ke-2 dan -3 sebelum Masehi di Cina. Di masa Dinasti Han tersebut, masyarakat menggiring bola kulit dengan menendangnya ke jaring kecil. Permainan serupa juga dimainkan di Jepang dengan sebutan Kemari. Di Italia, permainan menendang dan membawa bola juga digemari terutama mulai abad ke-16.
Sepak bola modern mulai berkembang di Inggris dan menjadi sangat digemari. Di beberapa kompetisi, permainan ini menimbulkan banyak kekerasan selama pertandingan sehingga akhirnya Raja Edward III melarang olahraga ini dimainkan pada tahun 1365. Raja James I dari Skotlandia juga mendukung larangan untuk memainkan sepak bola. Pada tahun 1815, sebuah perkembangan besar menyebabkan sepak bola menjadi terkenal di lingkungan universitas dan sekolah. Kelahiran sepak bola modern terjadi di Freemasons Tavern pada tahun 1863 ketika 11 sekolah dan klub berkumpul dan merumuskan aturan baku untuk permainan tersebut. Bersamaan dengan itu, terjadi pemisahan yang jelas antara olahraga rugby dengan sepak bola (soccer). Pada tahun 1869, membawa bola dengan tangan mulai dilarang dalam sepak bola. Selama tahun 1800-an, olahraga tersebut dibawa oleh pelaut, pedagang, dan tentara Inggris ke berbagai belahan dunia. Pada tahun 1904, asosiasi tertinggi sepak bola dunia (FIFA) dibentuk dan pada awal tahun 1900-an, berbagai kompetisi dimainkan diberbagai negara.
Basket
Pada tahun 1891 seorang guru olahraga bernama Dr. James Naismith yang berasal dari Kanada mengajar di perguruan tinggi YMCA ( sebuah wadah organisasi pemuda ) di Springfield, Massachusetts.
Dia di beri tugas untuk membuat sebuah permainan pada ruang tertutup yang akan digunakan untuk mengisi waktu para murid di masa liburan musim salju/dingin. Terinspirasi dari permainan waktu kecil yang sering ia mainkan di Ontario, akhirnya naismith menciptakan sebuah permainan yang saat ini dikenal dengan olahraga bola basket pada tanggal 15 desember 1891.
Setelah menolak beberapa ide karena dianggap terlalu berat dan keras untuk dimainkan di ruang tertutup, lalu dia menulis beberapa peraturan dasar, mulai dari menempelkan 1 pasang keranjang di dinding tempat tertutup serta meminta semua para siswa untuk memulai memainkan olahraga ciptaannya tersebut.
Pertandingan resmi olahraga basket pertama kali diselenggarakan pada 20 januari 1892. Dimainkan di ruang kerja Dr. James Naismith. Nama basket diambil dari sebutan yang diucapkan salah satu siswanya. Setelah itu olahraga ini pun langsung terkenal seantero Amerika serikat. Sejarah basket untuk peraturan diawali dari aturan yang ditulis sendiri oleh Dr. James Naismith yaitu berisi tentang 13 aturan dasar.

Bola Voli

             Permainan bola voli pertama kali ditemukan diberinama  Mintonette. Mintonette (Volley ball) diciptakan oleh William G. Morgan di YMCA pada tanggal 9 Februari 1895, di Holyoke, Massachusetts (Amerika Serikat). William G. Morgan dilahirkan di Lockport, New York pada tahun 1870, dan meninggal pada tahun 1942. William G. Morgan menciptakan permainan Mintonette ini empat tahun setelah diciptakannya olahraga permainan basketball oleh James Naismith.
Perubahan nama Mintonette menjadi volleyball (bola voli) terjadi pada pada tahun 1896, pada demonstrasi pertandingan pertamanya di International YMCA Training School. Pada awal tahun 1896 tersebut, Dr. Luther Halsey Gulick (Director of the Professional Physical Education Training School sekaligus sebagai Executive Director of Department of Physical Education of the International Committee of YMCA) mengundang dan meminta Morgan untuk mendemonstrasikan permainan baru yang telah ia ciptakan di stadion kampus yang baru. Pada sebuah konferensi yang bertempat di kampus YMCA, Springfield tersebut juga dihadiri oleh seluruh instruktur pendidikan jasmani. Dalam kesempatan tersebut, Morgan membawa dua tim yang pada masing-masing tim beranggotakan lima orang. Dalam kesempatan itu, Morgan juga menjelaskan bahwa permainan tersebut adalah permainan yang dapat dimainkan di dalam maupun di luar ruangan dengan sangat leluasa. Dan menurut penjelasannya pada saat itu, permainan ini dapat juga dimainkan oleh banyak pemain. Tidak ada batasan jumlah pemain yang menjadi standar dalam permainan tersebut. Sedangkan sasaran dari permainan ini adalah mempertahankan bola agar tetap bergerak melewati net yang tinggi, dari satu wilayah ke wilayah lain (wilayah lawan).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar